Referensi pihak ketiga
Kesenangan bergosip, mengghibah, membicarakan orang lain, bukanlah perkara baru , kebiasaan ini senantiasa ada dari masa ke masa. Pun demikian kaum cerdik pandai dari masa ke masa memiliki cara masing-masing untuk menghindari penyebaran gosip, ghibah, dan ataupun fitnah. Salah satunya, Socrates. Salah seorang filsuf terkenal yang hidup di masa Yunani kuno.
Suatu waktu seseorang datang menemui Socrates dan berkata "Tahukah anda apa yang baru saja aku dengar tentang kawan anda?"
"Tunggu sebentar, sebelum engkau menceritakannya padaku, aku ingin melakukan 3 saringan kepadamu" jawab Socrates.
"Yang pertama, apakah engkau yakin apa yang akan engkau ceritakan kepadaku itu berita yang benar?" tanya Socrates.
Tamunya merasa ragu "Sesungguhnya aku tidak yakin benar atau tidak."
"Yang kedua, apakah yang akan kau ceritakan itu sesuatu yang baik?" tanya Socrates lagi.
"Bukan, justru sebaliknya..." jawab sang tamu kian gelisah.
"Jadi, kamu tidak yakin itu benar, dan itu juga bukan sesuatu yang baik, tapi engkau masih ingin menceritakannya kepadaku. Maka jawablah pertanyaan ketigaku. Apakah itu adalah sesuatu yang bermanfaat? Bagiku ataupun bagimu?"
Sang tamu terdiam lama, sebelum menjawab berlahan "Tidak...tidak juga".
"Jadi yang hendak kau ceritakan tentang temanku, belum tentu benar, tidak baik, dan tidak bermanfaat, jadi kenapa engkau ingin aku mendengarnya?"
-----
Sahabat, ketiga saringan Socrates sangat mungkin untuk kita terapkan dalam kehidupan kita. Entah di dunia nyata, dimana orang-orang lebih senang bergerombol berbagi gosip ketimbang berdiskusi ilmiah, maupun di dunia maya ketika semua orang bebas like dan share berita apapun.
Entah itu kita ingin berbagi di dunia nyata ataupun berselancar bebas di dunia maya, ingatlah untuk melakukan tiga saringan Socrates, Saringan kebenaran, Saringan kebaikan, dan saringan kemanfaatan.
Referensi pihak ketiga